Jumat, 18 Juni 2010

Biar Coklat Ngga Gampang Meleleh

Sehubungan dengan banyaknya pertanyaan yang masuk kepada kami tentang ngaimana sih caranya biar coklat ngga gampang meleleh, terutama saat dikirim. Nah… berhubung saya baru aja sampe di Jakarta setelah berjalan-jalan selama 1 bulan sampai ke Papua. Saya akan berbaik hati memberi tahukan faktor apa sih sebenarnya yang membuat coklat itu jadi gampang meleleh.

Sebenernya sih triknya gampang banget, biar coklat anda gak gampang meleleh terutama saat dikirim. Anda tinggal mengirimkan coklat tersebut bersama kulkasnya sekalian. hehehe… just kiding…

Biar anda dapat memahami faktor-faktor yang menentukan apakah coklat gampang meleleh atau tidak. Saya akan mengulas sedikit tentang salah satu proses pembuatan coklat yaitu “Grinding and Pressing”.

Proses “Grinding and Pressing” adalah proses penggerusan biji kakao menjadi serbuk coklat. Yang diinginkan adalah ukuran partikel dibawah 70 mikron. Apa yang terjadi disini? Adonan coklat akan menjadi kental karena dari biji kakao dihasilkan dua produk penting, yakni mentega coklat (cocoa butter) dan serbuk coklat (cocoa powder). Adonannya sendiri disebut chocolate liquor. Dalam proses grinding, terjadi pemisahan fasa karena mengecilnya ukuran partikel kakao. Partikel ini terlarut dalam lemak nabati alami dari coklat yang disebut mentega coklat tadi. Komposisinya kira-kira adalah 50-60% mentega coklat, 39-48% serbuk coklat, 0.3-0.5% air, dan 0.1-1.5% sisa kulit biji kakao. Disinilah terjadi transformasi dari ‚kakao’ menjadi ‚coklat’. Dan penting untuk diingat, bahwa yang disebut ‚coklat’ ada dua: mentega coklat, dan serbuk (rasa) coklat.

Dari sinilah dua pertanyaan penting saya soal coklat terjawab. Pertanyaan pertama: kalau coklat warnanya coklat, kenapa bisa ada white chocolate? Coklat kok putih, sama saja kan dengan blue jean merah? Jadi, rasa coklat yang kita kecap di mulut terdiri dari dua bagian: aroma rasa coklat dan yang disebut ‘mouth feel’, yakni bagaimana coklat tersebut perlahan-lahan meleleh di mulut kita. Bahkan menurut sebuah studi dari BBC, coklat yang lelehannya perlahan-lahan memenuhi rongga mulut manusia bisa memicu aktivitas otak dan menaikkan detak jantung lebih intensif dari pada berciuman (asal yang dicium bukan istri tetangga – yang ini detak jantungnya pasti lebih besar, hehe). Bahkan efeknya bisa bertahan empat kali lebih lama dari berciuman (asal yang dicium bukan selingkuhan – yang satu itu lama juga efeknya!). Nah, dalam white chocolate, yang digunakan hanya mentega coklatnya saja, tapi serbuk coklatnya dihilangkan, sehingga rasa coklatnya pun hilang. Komposisi white chocolate biasanya 35-55% gula, 25-40% mentega coklat, dan 25% produk susu, sementara dark chocolate terdiri dari 35-55% gula, 40-60% serbuk coklat, 20% mentega coklat, dan 0-8% produk susu. Yang disebut white chocolate ternyata hanya diambil ‘mouth feel’-nya saja, tanpa mengambil rasanya!

Pertanyaan kedua: kenapa coklat eropa seperti Lindt & Sprüngli, Anthon Berg, atau Milka, selalu terasa lebih mak nyuss di mulut dan cepat leleh, sementara coklat Indonesia lebih pahit dan tidak gampang leleh? Jawabannya lagi-lagi di mentega coklat! Di Eropa dan Amerika, sebuah produk hanya boleh disebut ‘coklat’ jika mengandung 2 bahan utama coklat tadi: serbuk coklat dan mentega coklat. Nah, di Indonesia lain lagi – tidak ada peraturan seperti itu, yang warnanya coklat (dan putih) ya coklat. Karena mentega coklat harganya jauh lebih mahal dari serbuk coklat, maka banyak perusahaan mengganti mentega coklat tadi dengan lemak nabati lainnya. Jadi, coklat di Indonesia kehilangan ‘mouth feel’-nya – ya itu tadi, tidak gampang leleh dan kalau digigit gemeletuk seperti kacang! Mengapa? Karena lemak nabati yang digunakan titik lelehnya lebih tinggi dari suhu tubuh manusia, sehingga tidak meleleh dengan sexy seperti mentega coklat aslinya. Nah, itu sebabnya!

Nah buat Vee dan temen-temen lainnya yang coklatnya sering meleleh kalo dikirim. Mungkin kamu perlu melihat lagi apa sebenernya kandungan bahan coklat yang kamu gunakan. Kalo masih bingung juga, kamu baca bisa posting-posting saya yang lain tentang coklat.

Oh iya lupa. 1 lagi yang penting biar coklat gak meleleh saat dikirim. jangan sampe tuh coklat kena sinar matahari langsung atau ditaro dalam tempat yang bisa jadi oven, misalnya mobil lagi diparkir. Kalo itu dilanggar, dijamin coklat apapun pasti bakal lumer.

Kamis, 17 Juni 2010

Cara Mengolah Coklat

Sebelum terjun ke dapur, ada baiknya untuk mengetahui jenis cokelat yang akan digunakan. Pada dasarnya, ada dua jenis cokelat yang tersedia di pasaran. Ada coverture dan compound,'' jelas Chef Kiki Gumelar. Keduanya dapat digunakan untuk semua jenis olahan cokelat. Yang membedakan adalah rasa dan harga. Perbedaan dari kedua jenis coklat itu adalah Coverture harganya memang jauh lebih mahal tiga kali lipat dari compound namun sepadan dengan rasanya, Coverture bisa dipastikan langsung lumat di mulut sedangkan compound masih perlu dikunyah lagi untuk bisa ditelan. Coverture umumnya dipakai oleh bakery hotel dan sekelasnya. Sedangkan compound yang harganya lebih terjangkau biasanya digunakan oleh toko-toko bakery level menengah-bawah. ''Kalau suatu ketika cokelat menempel di langit-langit mulut, itu tandanya mendapatkan cokelat kualitas buruk,''. Baik coverture maupun compound dapat diolah menjadi chocolate fountain, chocolate mousse, chocolate pudding, strawberry dip in chocolate, praline, brownies, cake, truffle, atau untuk coating (pelapis). Untuk coating, jenis coverture lebih cocok. Sebab, begitu cake berlumur cokelat dipotong, cokelat pelapisnya tidak akan pecah. Kalau untuk cokelat serut pemanis black forest, gunakan compound. Penikmat minuman hangat dari cokelat juga bisa membuat sendiri sajian favoritnya di rumah. Yang diperlukan cuma bubuk hot coverture. 
Coverture menjadi cokelat kualitas prima lantaran terbuat dari cokelat bubuk plus minyak cokelat. Hanya ahli cokelat saja yang bisa mengolahnya. Sebab, proses pampering-nya cukup rumit. ''Cokelat pertama-tama ditim dulu dengan suhu 50 derajat Celsius lantas suhunya diturunkan menjadi 26 derajat kemudian dinaikkan lagi ke suhu 32 derajat".
Apabila proses pampering itu berantakan, tak mungkin mendapatkan hasil yang bagus. Cokelat akan terus-terusan lembek. Sehingga apabila kita masih tergolong amatir dalam memroses cokelat, lebih aman pakai compound. Selain harganya lebih murah, compound yang merupakan paduan antara cokelat bubuk dan minyak nabati juga bisa dipakai di segala macam olahan, seperti juga coverture. Compound dan coverture sama-sama memerlukan perlakuan khusus. Keduanya adalah musuh bebuyutan air. Terkena setetes air saja, rusaklah seluruh cokelat yang akan diproses. Begitu tertetes air, cokelatnya akan kental seperti selai. Tak mungkin dibentuk.

Coklat mana ya yang baik untuk dikonsumsi?

Coklat berkualitas tinggi yang dimakan langsung justru ditambahkan kandungan minyak kokoa. Coklat yang dapat dimakan langsung tersedia dalam 3 jenis yaitu coklat hitam, coklat susu dan coklat putih. Warna dan rasanya bergantung dari kandungan kokoa padat di dalamnya. Bahan campuran dasarnya adalah sebagai berikut :
• Coklat hitam : kokoa cair, gula, minyak kokoa, dan (kadang-kadang) vanilla
• Coklat susu : kokoa cair, gula, minyak kokoa, susu cair atau susu bubuk, dan vanilla
• Coklat putih : gula, minyak kokoa, susu cair atau susu bubuk, dan vanilla

Lantas jenis coklat manakah yang baik dan tentunya lebih sehat untuk dikonsumsi? Gampang saja, pilihlah coklat yang paling banyak mengandung minyak kokoa (cocoa butter) dan atau kokoa padat (cocoa solid) yang merupakan komponen non-lemak pada biji coklat yang digiling. Bagaimana cara mengetahuinya? Yang perlu Anda ketahui adalah jenis coklatnya. 
• Coklat hitam murni mengandung setidaknya 70% kokoa (padat dan minyak)
• Coklat susu biasanya mengandung sekitar 50% kokoa 
• Sementara coklat putih berkualitas bagus hanya mengandung sekitar 33% kokoa

Arti Cinta dalam Sebatang Coklat

Kata siapa cinta cuma indentik dengan bunga? Ternyata coklat juga. Banyak remaja yang mengungkap cinta dengan sebatang coklat. Mengingat adanya hari kasih sayang, coklat pasti dicari banyak remaja. Katanya sih, untuk pacarnya. Sudah tidak jamannya hanya cowok yang memberi, kadang cewek juga memberi. Entah sesuatu yang manis, ataukah keindahan. Contohnya, membawa pasangan kita ke tempat yang indah sekali. Ke taman bunga, ke pinggir pantai, atau bahkan ke pegunungan. Tapi rasanya tidak ada yang kurang tanpa coklat. Banyaknya produk coklat membuat para remaja bingung memilihnya. Satu cerita ini yang membuatku selalu ingat kalau di sebatang coklat tersimpan banyak cinta. Pagi itu, aku pergi ke sebuah restaurant. Dan katanya ini restaurant, bukan hanya dikenal makanannya yang enak, tapi juga keindahan artistik di dalamnya. Dan ternyata benar, aku merasakan berada di tengah hutan. Sejuk sekali hawa disini. Setelah aku duduk, ada pemuda yang menghampiriku. Ku pikir akan menawarkan menu makanan, ternyata aku salah. “Arti cinta dalam sebatang coklat”, Katanya. Aku bingung, apa maksudnya. Dia memberiku sebatang coklat yang dibawanya. Tidak lama kemudian, aku melihat pasangan cewek dan cowok duduk di seberang sana. Bukan bunga yang dikasihnya. Tapi coklat, sebatang coklat. “Arti cinta dalam sebatang coklat?”, Kata itu aku ingat-ingat dengan benar. Apa maksudnya?. Di kasir, aku mendengar kata-kata itu lagi. Daripada terlalu bingung, aku tanya saja, pikirku. Ini ceritanya, restaurant ini dibangun oleh seorang pecinta coklat dan dia hilang ketika dia sedang bekelana di hutan tak berpenghuni. Lalu restaurant ini di teruskan oleh anaknya yang kini mulai dewasa. Arti cinta dalam sebatang coklat

Dark Coklat Merupakan Coklat Berkualitas Tinggi

Meski demikian, penambahan bahan-bahan pemanis dan penambah kaya rasa, seperti gula, susu, dan mentega memang bisa menyebabkan coklat memberikan efek kurang baik bila dikonsumsi berlebihan. Jadi, apakah masih memilih untuk melewatkan manfaat coklat ini? Karena solusinya mudah saja, makanlah coklat tetapi dengan memilih coklat murni atau dark coklat. Tentunya dalam takaran yang wajar, agar tetap cantik dan awet muda dan terhindar dari berbagai penyakit. Jadi coklat berkualitas tinggi adalah yang mengandung sekitar 70% kokoa. Karena mengandung lebih sedikit gula dan minyak nabati, akibatnya coklat premium ini juga mengandung lebih sedikit kalori yang artinya lebih sehat dan baik dikonsumsi. Karena itu pula jika Anda merasa gemuk atau berjerawat akibat makan coklat, jangan salahkan kandungan coklatnya tapi salahkan kandungan gula atau susu berlebihan pada coklat kualitas rendah yang anda konsumsi.
Untuk itu, konsumsilah coklat secukupnya setidaknya 1 ons sehari karena sudah cukup mengandung 150 kalori. Kombinasikan dengan buah-buahan dan kacang-kacangan untuk mendapatkan kandungan lemak baik dan antioksidan. Kandungan antioksidan bervariasi pada setiap cokelat, tergantung pada berbagai faktor di antaranya kandungan cocoa dan proses pengolahan. Secara umum, cocoa powder dan dark chocolate mengandung antioksidan dalam jumlah yang lebih tinggi daripada milk chocolate. Berikut kandungan antioksidan polifenol dalam beberapa produk: 
• Milk chocolate (50g) - 100 mg polifenol
• Dark chocolate (50g) - 300 mg polifenol
• Red wine (140mL) - 170 mg polifenol
• Tea (240mL) - 400 mg polifenol
• Cocoa powder (16g) - 200 mg polifenol

Jenis Cokelat Paling Sehat

Banyak jenis coklat yang tersedia di pasaran. Ada yang harganya mahal, ada pula yang harganya murah. Apa saja perbedaannya? Berikut ini perbandingan jenis coklat dan manfaat masing-masing.
Dark Chocolate
Dark Chocolate memiliki kandungan biji coklat (kakao) yang paling tinggi yaitu paling sedikit 70% mengandung kakao. Dark chocolate memiliki kandungan kakao atau biji cokelat terbanyak, tanpa banyak gula dan tanpa lemak jenuh atau minyak sayur terhidrogenasi (HVO). 
White Chocolate
Sedangkan white chocolate hanya memiliki 33% kandungan coklat atau kakao, sisanya adalah gula, susu dan vanila. Kandungan gula inilah yang dapat memberikan efek negatif, seperti kerusakan gigi dan penyakit diabetes.
Milk Chocolate atau Coklat Susu
Milk chocolate atau coklat susu merupakan campuran kakao dengan susu dan ditambah gula. Coklat jenis ini juga sangat digemari karena rasanya yang nikmat.

Antioksidan Dalam Coklat

Pengolahan biji kakao menghasilkan cocoa liquor (cocoa mass), cocoa butter dan cocoa powder. Biji kakao dan turunannya ini merupakan sumber antioksidan polifenol – senyawa yang dapat mengurangi resiko penyakit jantung dengan cara mencegah oksidasi Low Density Lipoproteins (LDL) atau yang sering disebut lemak jahat, sehingga dapat mencegah sumbatan pada dinding-dinding pembuluh darah arteri. Kandungan antioksidan bervariasi pada setiap cokelat, tergantung pada berbagai faktor di antaranya kandungan cocoa dan proses pengolahan. Secara umum, cocoa powder dan dark chocolate mengandung antioksidan dalam jumlah yang lebih tinggi daripada milk chocolate. Berikut kandungan antioksidan polifenol dalam beberapa produk: 
• Milk chocolate (50g) - 100 mg polifenol
• Dark chocolate (50g) - 300 mg polifenol
• Red wine (140mL) - 170 mg polifenol
• Tea (240mL) - 400 mg polifenol
• Cocoa powder (16g) - 200 mg polifenol

Semakin Murni Coklat yang Kita Konsumsi Semakin Baik Manfaatnya?

Bahkan coklat yang diproduksi untuk konsumsi umum ada yang hanya mengandung sekitar 7% kokoa saja atau bahkan memakai minyak sebagai pengganti kokoa. Sampai-sampai jenis "coklat" yang terakhir ini tidak boleh disebut sebagai coklat karena kandungan kokoa yang sangat minim atau bahkan tidak ada sama sekali. Itulah mengapa coklat hitam murni berkualitas bagus lebih baik dan sehat untuk dikonsumsi dibandingkan jenis coklat yang lain.
Kokoa adalah bahan yang relatif mahal dibandingkan gula atau minyak nabati. Akibatnya terjadilah "pemalsuan" rasa. Tak heran jika gula, minyak nabati atau minyak lain yang lebih murah seperti lesitin dari kedelai dan minyak palem sering digunakan untuk menggantikan minyak kokoa. Penggunaan bahan-bahan pengganti itu juga membuat pelapisan coklat menjadi lebih mudah. Kandungan kokoa padatnya juga sangat rendah atau tidak ada sama sekali. Jenis coklat inilah yang tidak baik untuk dikonsumsi.
Selain itu, menurut American Dietetic Association, semakin murni coklat yang kita konsumsi maka akan semakin besar keuntungan yang kita peroleh. Contohnya yaitu cocoa powder. Berikut ini adalah coklat yang bagus untuk dikonsumsi:
• Dark chocolate, sepotong coklat hitam yang mengandung 110-120 kalori atau tidak sampai separuh dari jumlah kalori yang terkandung pada sebatang coklat susu.
• Frozen yogurt, ½ cangkir yogurt coklat yang didinginkan mengandung 100 kalori, tak ada salahnya jika ditambahkan potongan strawberry segar.
• Chocolate popsicles, Anda dapat memilih coklat popsicles rendah lemak yang memiliki kandungan 120 kalori.
• Chocolate puddings, sepotong puding coklat hanya mengandung 120 kalori. 
• Hot chocolate, secangkir coklat panas terdiri dari 6 sendok susu krim (68 kalori), ½ sendok cocoa (10 kalori), ½ sendok gula (24 kalori).
• Old-fashioned chocolate “ice cream” floats. Float yang terdiri dari ½ cangkir coklat rendah lemak dan diet soda sesuai pilihan Anda (110 kalori).
• Pure chocolate, sebatang coklat murni atau kemasan 7 gr memiliki 36 kalori.
• Chocolate chips, coklat chips mengandung 54 kalori.
• Chocolate jimmies, coklat jimmies mengandung 20 kalori.
• Chocolate syrup. sirup coklat mengandung 50 kalori tiap sendoknya.

Tunggu kelanjutannya ya...barangkali ada yang ingin memberikan saran,komentar atau informasi lebih pada posting-an ini atau sebelumnya, dengan senang hati saya akan menerimanya.

Cokelat sebagai obat stres

Sebuah studi baru yang dilakukan oleh salah satu brand ternama menunjukkan bahwa dengan memakan beberapa potong coklat setiap hari dapat memperbaiki respon metabolisme pada orang yang disinyalir memiliki tingkat stres yang tinggi. Studi ini dipublikasikan dalam Journal of Proteome Research dan merupakan hasil penelitian yang dipimpin oleh Sunil Kochhar, seorang peneliti dari Research Center di Lausanne, Switzerland.

Kochhar dan para koleganya meneliti respon metabolisme dalam kelompok 30 orang dewasa yang sehat yang diminta untuk mengkonsumsi dua porsi 20 gram setiap harinya hingga 14 hari. Sebelumnya, para relawan ini telah mengisi sebuah kuesioner yang dimana para peneliti dapat mengklasifikasikannya dalam tingkat ciri stres yang tinggi atau rendah. Untuk dapat menilai respon metabolismenya, para peneliti menganalisa darah dan urin pada relawan dalam tiga hari saat awal, pertengahan dan akhir dari periode 14 hari tersebut.

Dengan menggunakan nuclear magnetic resonance (NMR) spektroskopi dan mass spectrometry (MS) untuk mempelajari perubahan metabolisme selama periode studi. Dan hasilnya menunjukkan bahwa coklat dapat mengurangi jumlah hormon stres kortisol dan katekolamin dalam urin dan menetralisir stres dalam metabolisme energi juga aktivitas bakteria dalam usus.

Kandungan Gizi Coklat

Komposisi kimia masing-masing jenis coklat berbeda namun unsur utamanya adalah:
1. Karbohidrat
2. Protein
3. Lemak, asam oleat, asam stearat dan asam palmitat
4. Vitamin B riboflavin
5. Mineral : kalsium,Fe,Zn
6. Niacin

KANDUNGAN GIZI COKLAT pada Coklat Susu dan Coklat Pahit per 100 gram adalah :
Coklat Susu mengandung Energi (Kal) 381, Protein (g) 9, Lemak (g) 35,9, Kalsium (mg) 200, Fosfor (mg) 200 dan Vit A (SI) 30.
Coklat Pahit mengandung Energi (Kal) 504, Protein (g) 5,5, Lemak (g) 52,9, Kalsium (mg) 98 dan Vit A (SI) 60

Manfaat coklat untuk kecantikan

Ada sejuta alasan untuk tetap menikmati coklat, sekalipun ada beberapa anggapan negatif tentangnya yang pernah Anda dengar. Kabarnya, wanita tak bisa hidup tanpa coklat! Angapan ini mungkin terasa berlebihan, tetapi tentu Anda setuju, kalau coklat sanggup memberikan kenikmatan tersendiri. Lebih tepatnya, kini Anda dapat semakin menikmati dan dimanjakan oleh perawatan tubuh dengan coklat.

Orang mengenal coklat umumnya sebagai sesuatu yang manis dan nikmat. Bermula dari tanaman, coklat dihasilkan dari biji-bijian yang dikeringkan dan dipanggang, lalu ditumbuk menjadi bubuk halus. Coklat kemudian digunakan dengan takaran yang berbeda-beda, untuk kemudian ditambahkan pada susu, ice cream, permen atau juga digunakan sebagai bahan kue, misalnya.

Sejak dikenal dan dibuat oleh Suku Maya yang tingal di Amerika Tengah, coklat bukanlah barang terlarang yang harus dijauhi. Malahan sekarang Anda pun dapat menjumpai coklat dalam berbagai ragam kudapan dan kemasan yang siap dinikmati kapan saja. Kalau sempat Anda berpikir untuk memusuhi coklat karena anggapan-anggapan negatif yang pernah Anda dengar, mungkin ada baiknya Anda pertimbangkan sejumlah fakta berikut:
Coklat tidak menjadikan berat badan naik. Bila coklat dicampur gula, maka gulalah yang menjadi sumber kegemukan.
Hasil studi menunjukkan, coklat bukan faktor penyebab jerawat, dan coklat tidak membuat kecanduan.
Coklat mengandung asam stearic yaitu bahan yang dapat menetralkan lemak, tetapi tidak meningkatkan jumlah kolestrol.
Karbohidrat dalam coklat meningkatkan serotonin dalam otak, sehingga menimbulkan rasa nyaman.
Minum secangkir coklat panas sebelum makan akan mengurangi nafsu makan.
Pria yang mengonsumsi coklat, menurut suatu survey, akan hidup lebih lama dari yang tak makan coklat.

Coklat menjadi favorit tidak hanya karena rasanya, tetapi lebih dari 300 bahan-bahan yang bermanfaat bagi kesehatan dan kecantikan kulit. Coklat mengandung zat anti oksidan berkualitas tinggi yang bernama polyphenol. Zat ini juga terdapat pada buah-buahan, sayur-sayuran dan anggur merah. Selain mengurangi resiko kanker dan penyakit jantung, juga menunda penuaan dini. Coklat juga kaya dengan vitamin A dan E yang sangat penting untuk perbaikan sel-sel kulit, keremajaan kulit dan untuk memperlancar sirkulasi darah.

Kemudian ada pula cocoa butter, lemak tumbuhan yang disarikan dari biji coklat dalam proses pembuatan coklat, yang dikenal memiliki manfaat untuk melembabkan, mengurangi stretch marks dan garisgaris kerutan halus serta meningkatkan elastisitas kulit. Unsur lainnya adalah theobromine, zat yang hampir sama fungsinya dengan kafein yang dapat meningkatkan emosi dan energi; lalu phenethylamine, suatu zat yang hanya dikeluarkan oleh otak saat Kita jatuh cinta; serta serotonine, suatu zat natural untuk mengurangi stress dan mengandung anti oksidan yang berfungsi untuk mengurangi kerusakan sel kulit akibat reaksi oksidasi dari udara yang tercemar di sekitar kita.

Dengan berbekal kekayaan manfaat yang terkandung dalam coklat itulah, kini Anda dapat memanjakan diri dengan perawatan berbahan dasar coklat. Beberapa variasi perawatan untuk mendukung kesehatan dan kecantikan kulit Anda ini tersedia dalam keistimewaan masing-masing. Waktunya memilih yang paling tepat untuk Anda.

Manfaat Coklat untuk Kesehatan

Coklat dengan kandungan kakao (biji coklat) lebih dari 70% juga memiliki manfaat untuk kesehatan, karena coklat kaya akan kandungan antioksidan yaitu fenol dan flavonoid. Dengan adanya antioksidan, akan mampu untuk menangkap radikal bebas dalam tubuh. Besarnya kandungan antioksidan ini bahkan 3 kali lebih banyak dari teh hijau, minuman yang selama ini sering dianggap sebagai sumber antioksidan.

Dengan adanya antioksidan, membuat coklat menjadi salah satu minuman kesehatan. Fenol, sebagai antioksidan mampu mengurangi kolesterol pada darah sehingga dapat mengurangi risiko terkena serangan jantung juga berguna untuk mencegah timbulnya kanker dalam tubuh, mencegah terjadinya stroke dan darah tinggi. Selain itu kandungan lemak pada coklat kualitas tinggi terbukti bebas kolesterol dan tidak menyumbat pembuluh darah.

Coklat juga mengandung beberapa vitamin yang berguna bagi tubuh seperti vitamin A, vitamin B1, vitamin C, vitamin D, dan vitamin E. Selain itu, coklat juga mengandung zat maupun nutrisi yang penting untuk tubuh seperti zat besi, kalium dan kalsium. Kakao sendiri merupakan sumber magnesium alami tertinggi. Jika seseorang kekurangan magnesium, dapat menyebabkan hipertensi, penyakit jantung, diabetes, sakit persendian dan masalah bulanan wanita yaitu pra menstruasi (PMS). Dengan makan coklat akan menambah magnesium dalam asupan gizi harian yang menyebabkan meningkatnya kadar progesteron pada wanita. Hal ini mengurangi efek negatif dari PMS.

5 museum cokelat di dunia

Wina, ibukota Austria ini terkenal dengan kebudayaan yang kaya raya dan arsitektur yang luar biasa, dan lagu-lagu klasik yang sudah mendunia. Salah satu karya lain yang mendunia tentunya adalah coklat Heindl yang mulai masuk di pasaran pada 1953. Walter Heindl dan istrinya lah yang pertama kali memperkenalkan coklat isi minuman keras kepada dunia. Sekarang Heindl adalah merek dagang coklat terkemuka yang bahkan membuka museum di akhir 2001.
Begitu Anda melewati gerbang museum, Anda akan disapa dengan kenikmatan dan kenikmatan yang tidak akan bisa Anda lupakan. Para pemandu akan menjelaskan dan menggambarkan sejarah coklat, dari penemuan sampai teknik pemrosesan yang dipakai sekarang. Anda juga akan diajak melihat mesin-mesin pembuat coklat dan mesin pengemas. Selain itu, Anda akan diajak menonton proses pembuatan coklat di pabrik Heindl, salah satu pabrik coklat paling modern di dunia. Setelah tour selesai, Anda akan mendapat kesempatan sekali lagi untuk menikmati coklat yang Anda mau.
Hershey adalah merek dagang coklat yang besar di Amerika sehingga kota tempat pabrik coklat Hersey ini berdiri, dinamai sesuai dengan nama mereknya. Kota Hershey (sekaligus pabriknya) berada di Pennsylvania, sedangkan Chocolate World, museum coklat di tengah kota coklat ini adalah tempat di mana Anda bisa bermain-main dengan coklat sekaligus benar benar merasakan bagaimana menjalankan berbagai mesin dan membuat coklat sesuai keinginan Anda. Bayangkan, Anda bisa membuat coklat dengan rasa khusus yang Anda sendiri yang akan menikmati.
Merek ini sudah sering Anda dengar tentunya, tapi mungkin Anda sama sekali belum mendengar bahwa di Inggris berdiri museum coklat Cadbury. 

Di Museum ini Anda akan diajak untuk kembali ke masa lalu di mana Anda akan bertemu dengan suku Aztec yang memulai eksperimen dengan biji coklat dan mempertunjukkan bagaimana coklat mulai masuk ke dalam dunia Internasional. Setelah pelajaran sejarah singkat, Anda akan diajak bertemu dengan John Cadbury, yang akan menceritakan bagaimana ia mendirikan perusahaan ini dan membuat perusahaan ini menjadi salah satu merek terbesar di dunia. Setelah itu Anda akan digiring menuju bagian dari pabrik, dan Anda akan diberi kebebasan untuk menuliskan nama Anda di lempengan coklat sebagai oleh oleh, bermain dengan coklat, atau mendapat berbagai macam ide untuk memulai perusahaan coklat Anda sendiri!
Jika Anda sering membayangkan menikmati coklat di pinggiran sungai Rhine, maka tempat paling sempurna tentunya adalah Lindt Chocolate Museum di Cologne, Jerman.
Sebagian dari museum ini adalah pabrik coklat yang benar-benar masih berproduksi dan Anda dapat segera melihat bagaimana makanan surga ini diciptakan. Di dalam tour ini, Anda juga dapat mencicipi berbagai macam coklat. Anda akan jadi ‘pencicip profesional’ untuk mengatakan bagaimana rasa coklat yang dibuat oleh pabrik mini tersebut di hari Anda mengunjunginya. Anda juga akan diminta secara mendadak menjadi tukang cicip profesional untuk produk yang unik dan belum dirilis seperti pasta coklat atau coklat isi mangga plus cabe.
Alprose Schokoland ini akan menawarkan bagi para pecandu coklat berbagai kesempatan untuk melihat bagaimana coklat swiss dibuat, dan apa yang membuat coklat ini begitu istimewa. Alprose memfokuskan lebih banyak mengenai bagaimana proses pembuatan coklat, dan segala macam omongan mengenai sejarah akan diberikan dalam brosur yang dibagikan di awal Tour. Jadi, secara singkat, tour Anda akan dipenuhi coklat, pembuatan coklat, mencicipi coklat, pengemasan coklat, dan intinya adalah pembuatan coklat menjadi nikmat.
Setelah Anda para pecandu coklat melewati perusahaan, Anda akan dibawa ke surga coklat: Silahkan coba semua macam coklat yang diproduksi oleh Alprosem dan Anda dapat membeli sebanyak mungkin coklat dengan harga khusus!

Jenis-jenis Coklat dan manfaatnya

Cokelat (chocolate) adalah sebutan untuk makanan yang diolah dari biji kakao. Cokelat umumnya diberikan sebagai hadiah atau bingkisan di hari raya. Dengan bentuk, corak, dan rasa yang unik, cokelat sering digunakan sebagai ungkapan terima kasih, simpati, atau perhatian. Bahkan sebagai pernyataan cinta. Cokelat juga telah menjadi salah satu rasa yang paling populer di dunia, selain sebagai cokelat batangan yang paling umum dikonsumsi, cokelat juga menjadi bahan minuman hangat dan dingin.

Ternyata jenis² chocolate itu bermacam-macam lho

Mau tau apa aja? Ini dia jenis² chocolate & manfaatnya

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------

• Couverture

Couverture adalah jenis cokelat terbaik. Cokelat ini murni dengan persentase lemak kakaonya yang tinggi, sehingga menghasilkan flavor yang sangat baik. Biasanya digunakan untuk pembuatan produk cokelat buatan tangan. Sebelum digunakan, cokelat jenis ini melalui proses temper (dilelehkan) terlebih dahulu.

• Cokelat tawar

Cokelat jenis ini baik digunakan untuk kue, cake, dan aneka makanan ringan lainnya. Persentase massa kakao bervariasi, antara 30-70 persen. Semakin tinggi konsentrasi massa kakao, semakin baik flavor-nya.

• Cokelat susu

Jenis cokelat yang satu ini merupakan campuran gula, kakao, cokelat cair, susu, dan vanila. Cokelat jenis ini paling banyak dikonsumsi. Massa kakaonya cukup rendah, hanya 20 persen dan rasanya lebih manis dibandingkan cokelat tawar. Cokelat satu ini pasti disukai anak-anak karena bisa langsung disantap dengan rasa yang manis. Kandungan susunya membuat rasa menjadi lebih lembut. Jika Anda hendak membuat kue, cokelat jenis ini bukanlah pilihan yang baik. Selain kandungan cokelatnya relatif sedikit, cokelat ini mudah hangus bila dilelehkan.

• Cokelat putih

Cokelat yang umumnya berwarna putih ini tidak mengandung massa kakao yang tinggi. Selain dikonsumsi langsung, cokelat putih kerap digunakan untuk dekorasi. Cokelat ini terbuat dari lemak cokelat, gula, dan vanili yang tidak mengandung cokelat padat. Karena mudah hangus, ada baiknya dimasak secara hati-hati.

• Kakao

Produk cokelat satu ini terbuat dari massa kakao setelah lemak kakaonya dipisahkan. Produk ini sangat mudah diolah dan ekonomis. Bisa didapati di warung-warung sekitar tempat tinggal Anda.

• Cokelat cair

Cokelat cair merupakan produk minuman yang mengandung massa kakao dan mengandung kadar gula tinggi. Kadar gulanya, disebut-sebut sebagai biang keladi meningkatnya berat badan.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sumber

Rabu, 16 Juni 2010

Sejarah Coklat

Para ahli botani menyetujui bahwa pohon coklat atau kakao (Theobroma cacao) sudah tumbuh di daerah Amazon dan lembah Orinoko di Amerika Selatan sejak ribuan tahun yang lalu. Bangsa Maya yang pertama kali mengolah pohon coklat. Kebiasaan ini juga dibawa ketika mereka pindah ke dataran Yukatan. Bangsa Aztek kemudian memperkenalkan coklat yang pahit sebagai minuman. Biji coklat dicampur dengan jagung ataupun anggur yang telah difermentasi lalu disajikan pada cangkir yang terbuat dari emas. Kaisar Aztek yang bernama Montezuma memiliki kebiasaan minum coklat lebih dari 50 cangkir coklat per hari.

Penjajah asal Spanyol yang bernama Hernán Cortés (1485-1547) saat menjajah wilayah tersebut pada awalnya tertarik pada cangkir emas dibanding isinya yaitu minuman coklat. Namun dia juga mengamati bahwa bagi Bangsa Aztec, kakao atau biji coklat juga digunakan sebagai uang. Karena itu, ia segera mendirikan beberapa perkebunan coklat. Perkebunan yang disebut sebagai "emas berwarna coklat" ini berkembang dan hasilnya digemari, sehingga Spanyol mengendalikan perdagangan coklat pada abad ke-18. Kemudian coklat diperkenalkan ke daratan Eropa dan dijadikan bahan campuran kue.

Pada pertengahan abad ke-19, Swiss memulai mengembangkan dan memasarkan coklat sebagai makanan ringan. Sehingga coklat yang tadinya hanya sebagai minuman kemudian berkembang menjadi makanan ringan yang dapat mencair di lidah. Swiss juga menjadi terkenal sebagai negara penghasil coklat terbaik.

Kemudian para pengusaha yang cerdas seperti Hershey, Kohler, Lindt, Nestlé, Peter, Suchard, dan Tobler —nama mereka menjadi merk coklat ternama saat ini— membuat kontribusi yang besar untuk industri coklat. Mereka menemukan mesin pengolahan coklat yang lebih efisien maupun menemukan metode pengolahan coklat yang lebih baik.